12 Mei 2013

Berpikir simpel untuk capai tujuan


Membahas soal Roadrunner vs coyote, memang film kartun ini jalan ceritanya cuma si coyote mengejar roadrunner. Hasilnya selalu si coyote mengalami kegagalan dan sial. Banyak pendapat menarik telah disampaikan oleh teman-teman. Walau film ini ceritanya itu-itu saja, tapi tetap menarik untuk ditonton berbagai episodenya. Nah, pembelajaran apa yang bisa didapat?

Orang bisa mengatakan bahwa Coyote ini tidak kenal putus asa. Ibarat gagal berulang kali tetap bangkit. Tapi apakah itu berarti dia entrepreneur? Tindakan coyote yang selalu gagal padahal dia sudah membuatnya dengan penuh perhitungan, sebenarnya menunjukkan usahanya yang sangat serius. Nah, pertanyaannya adalah, untuk tujuan apakah si coyote ingin menangkap roadrunner? Tujuannya jelas cuma satu, yakni ingin menjadikan si roadrunner sebagai santapannya.

Nah, lalu apa yang salah? Apa yang bisa dipelajari dari kartun ini?

Kalau memang tujuan si coyote ingin menyantap roadrunner, mengapa dia tidak pergi saja ke supermarket dan beli daging burung tersebut tanpa harus bersusah payah mengejar dan menangkapnya sendiri? Padahal, dia punya banyak sumber daya dan bisa beli untuk membuat berbagai macam roket, peralatan canggih untuk menangkap si roadrunner?

Pembelajaran entrepreneurship di sini adalah, dalam mengejar sebuah goal, kita harus berpikir dengan cara sederhana, simpel (simple). Yang penting tujuan tercapai dengan seefisien mungkin. Ini berarti kita bertindak secara cerdas dan cerdik. Cerdas artinya pintar, cerdik berarti banyak akal. Coyote barangkali cerdas dengan sejumlah ide rencana yang muluk-muluk, tapi tidak cukup cerdik untuk bekerja secara efisien.

Alkisah ada cerita, ahli pesawat luar angkasa NASA di amerika berusaha memecahkan masalah membuat balpoint yang bisa digunakan oleh astronaut waktu ke luar angkasa Memang, problem ballpoint adalah dengan tidak adanya gravitasi, maka tinta ballpoint tidak bisa turun ke bawah. Bukankah ketika kita menggunakan ballpoint dengan ujung di atas, lama-lama tintanya tidak bisa keluar? Nah, para ahi NASA mengeluarkan biaya jutaan dolar untuk mendesain ballpoint yang bisa digunakan astronaut. Sungguh luar biasa. Tapi.... tahukah bahwa di Rusia, mereka juga berusaha memecahkan masalah ini, namun mereka berhasil menemukan cara untuk menulis di luar angkasa dengan lebih mudah, simple dan efisien... Merekan menggunakan yang namanya: PENSIL.

Semoga mendapat intisari dari pembelajaran.

Popular Posts