Setiap pengusaha pasti ingin usahanya makin besar dan maju. Nah, ada tiga hal yang bisa mendongkrak usaha kita. Pertama adalah network yang kita miliki atau siapa saja yang kita kenal. Jaringan yang kita punya. Semakin banyak orang atau pihak yang bisa dijalin kerja sama, tentu ini akan membawa manfaat bagi usaha kita.
Yang kedua adalah uang alias modal. Dengan uang tentunya bisa untuk investasi akan bisa menghasilkan sebuah kontribusi buat usaha kita. Artinya, kalau uang berlebih tapi digunakan untuk perilakukonsumtif, ya percuma saja. Modal uang jika dimanfaatkan secara tepat akan sangat baik untuk membesarkan usaha. Modal uang ini belum tentu harus milik kota sendiri, bisa berupa pinjaman ke bank atau lainnya.
Hal ketiga adalah penggunaan teknologi. Teknologi ini bisa mempermudah pekerjaan, bisa menambah produktivitas dan sebagainya. Dengan teknologi, ada banyak yang bisa dihemat. Jika kita bisa memanfaatkan teknologi dengan baik, pekerjaan bisa dilakukan dengan lebih efisien dan dapat dikerjakan secara otomatis. Proses ini akan membuat pekerjaan jauh lebih cepat, mudah dan bisa mendongkrak kredibilitas usaha. Contoh sederhana, sekarang orang jual sapi sudah memanfaatkan teknologi. Sapinya difoto dan dipasang di social media, entah twitter, facebook atau lainnya.
Ketiga hal ini tentunya tujuannya adalah untuk menghasilkan profit lebih besar lagi. Sebagai pengusaha tentunya kita ingin untung. Sebab tanpa keuntungan, mustahil usaha kita bisa berkembang. Bagaimana cara kita meningkatkan keuntungan?
Secara umum, ada tiga hal atau tiga cara untuk meningkatkan keuntungan
yaitu yang pertama adalah menaikkan harga. Yang kedua adalah kita harus
melakukan penghematan atau efisiensi. Dan yang ketiga adalah kita
menjual lebih banyak. Tiga cara ini sebetulnya berawal dari rumus
bahwa profit adalah pendapatan dikurangi biaya. Ketika pendapatan kita
lebih besar daripada biaya maka kita akan mendapatkan keuntungan. Jadi,
kita harus bisa memperbesar beda antara pendapatan dengan biaya
tersebut. Ini adalah cara meningkatkan profit karena perusahaan yang
mendapatkan profit adalah perusahaan yang mempunyai peluang untuk
bertumbuh.
Kalau
kita sudah tahu bahwa bagaimana cara kita untuk meningkatkan profit
atau laba usaha kita, maka sebenarnya ada tiga cara untuk mengembangkan
usaha yang perlu diperhatikan. Pertama adalah cobalah untuk meningkatkan
atau memperbanyak jumlah pelanggan Anda. Pelanggan kita misalnya anggap
saja 100 orang. Cobalah Anda lakukan strategi atau cara untuk membuat
pelanggan Anda semakin banyak. Misalnya menjadi 200, menjadi 300, dan
seterusnya. Berlipat-lipat lebih banyak. Di sini penting untuk memperkuat brand usaha agar makin banyak orang tahu siapa Anda dan tertarik membeli produk atau jasa Anda.
Yang kedua, kalau pelanggan
Anda misalnya ada seratus, cobalah tingkatkan frekuensi pembeliannya.
Misalnya, buatlah pembelian yang dilakukan oleh pelanggan Anda itu
menjadi lebih sering. Misalnya, kalau dulunya satu pelanggan itu
membelinya seminggu sekali, buatlah dia bisa membeli dalam seminggu dua
kali atau lebih sering. Ini berarti Anda harus menjaga dan meningkatkan loyalitas pelanggan Anda.
Dan yang ketiga, tingkatkan jumlah unit barang
yang dijual. Artinya, buat pelanggan bisa beli lebih banyak atau
perbanyak jenis barang yang Anda jual. Jadi, kalau misalnya Anda
sebelumnya menjual hanya beberapa item barang, lebih banyaklah supaya
pembelu atau pelanggan Anda mempunyai pilihan-pilihan untuk
membelanjakan lebih banyak lagi. Tentunya ini tidak lepas dari sumber
daya yang kita miliki sebagai pemilik usaha. Berkaitan dengan hal ini, Anda harus kreatif dalam menciptakan peluang, yakni mencari apa saja yang dibutuhkan pelanggan Anda.
Setelah
kita mengetahui tiga hal untuk mengembangkan usaha tadi, ada lima hal
yang perlu untuk dilakukan. Pertama adalah, perhatikan masalah kapasitas
usaha yang Anda miliki. Kapasitas usaha ini contohnya dalah sebagai
berikut. Misalnya ada seorang pengusaha mikro, dia usahanya berjualan
nasi bungkus dengan motor, dengan gerobaknya. Di mana satu gerobaknya itu
dia hanya bisa membawa maksimum lima puluh atau anggaplah seratus nasi
bungkus. Maka kalaupun misalnya ada permintaan dua ratus, dua nggak
akan bisa. Karena apa? Karena kapasitasnya memang sudah begitu. Untuk
bisa membuat atau mengembangkan usahanya, dia harus mengubah atau menambah kapasitas
usahanya itu.
Seringkali kapasitas usaha juga tergantung dari seberapa
besar tempat yang kita miliki. Misalnya kita punya rumah makan, rumah
makan itu luasnya sekian meter persegi. Kemudian itu hanya bisa
ditempati oleh beberapa orang sekaligus. Kadang-kadang ketika begitu
banyak permintaan, akhirnya kita tidak bisa menampungnya dengan baik.
Atau juga misalnya saja kita berusaha di bidang sablon. Kapasitas sablon
kita misalnya satu hari sekian banyak kos misalnya. Begitu melebihi
kapasitas mungkin akan menjadi persoalan. Kalau kita mau mengembangkan
usaha, memang kapasitas usaha ini harus ditingkatkan juga.
Yang
berikutnya adalah cobalah untuk membuat orang lebih banyak membeli.
Jadi artinya kita membuat daya tarik itu makin besar sehingga pelanggan
itu makin banyak yang datang kepada kita. Ini ada banyak cara. Promosi
dan sebagainya. Lalu cobalah untuk melakukan upgrade pelanggan yang
sudah ada. Yang biasanya beli lima puluh cobalah untuk membeli seratus
kemudian yang beli seminggu sekali buatlah menjadi seminggu dua kali.
Lalu yang paling penting, ketika proses pengembangan usaha ini ada hal
yang tidak boleh dilupakan yaitu masalah internal usaha. Yaitu Anda
perlu meningkatkan moral kerja internal. Artinya, staff atau pegawai
Anda termotivasi dan terinspirasi sebab mereka tanpa mengerti apa
untungnya buat mereka dengan besarnya atau makin besarnya usaha ini,
mereka juga akan tidak begitu termotivasi. Saat ini, aspek pelayanan tidak boleh diabaikan. Untuk menjaga kepuasan pelanggan, perlu service yang baik. Tentu pemberian service ini tidak bisa lepasa dari unsur manusia. Ini perlu ada kriteria, standard dan dilakukan bersama-sama dengan penuh komitmen. Jadi,
di sini unsur leadership atau kepemimpinan sangat penting, sebab tanpa pemimpin yang baik, akan sulit terwujud kerja sama yang solid.
Lalu, buat
juga pilihan usaha yang lebih baik. Lebih banyak juga. Jika perlu lakukan diversifikasi
usaha. Buka usaha baru. Jadi semuanya adalah hal-hal yang perlu
dilakukan untuk membangun usaha, mengembangkan usaha supaya menjadi
lebih besar.
Salam entrepreneur!