Barusan
selesai lihat film The Fourth Kind. Film ini tentang kasus penculikan
oleh alien, tidak ada spesifik cerita sehingga aku pikir tidak akan
masalah dengan spoiler.
Kalau Anda mengharap akan melihat sosok alien atau UFO dalam film ini, Anda akan kecewa. Film ini dibuat seakan-akan kisah nyata, namun saya meragukan itu terjadi karena sejauh ini tidak ada pembahasan kasus alien abduction yang disebutkan di film ini. Film ini bergaya model seperti dokumenter, bahkan menampilkan dua sosok yang diperankan oleh bintang film, serta sosok lain yang dianggap "orang yang sebenarnya". Tema yang diangkat jelas alien abduction, dan si pemeran utama adalah psikolog yang melakukan hipnoterapi terhadap beberapa kliennya yang mengalami susah tidur dan menceritakan pertemuan dengan makhluk aneh.
Film ini agak mirip dengan film-film sebelumnya seperti Night Skies, walau di sini tidak ada sosok alien yang nampak sebab saat "kedatangan" videonya selalu mengalami gangguan sehingga tidak terekam. Namun maksud saya adalah, sosok yang menculik ini bisa dipersepsikan sebagai makhluk yang buruk. Film ini juga mencoba mengangkat seorang ahli sumeria yang memberi penjelasan tentang kehadiran makhluk cerdas di masa lalu (sekitar 4000 SM).
Film ini tidak mengutamakan alur cerita dan bergaya ala Blair Witch Project dan Cloverfield. Kalau Anda tidak tertarik soal alien abduction secara serius, film ini akan sangat tidak menarik karena bukan tergolong film untuk hiburan. Sebagai sebuah film thriller, juga tidak pas karena tidak mencekam. Bagi yang pernah mengalami pengalaman serupa, film ini akan memberi pemahanan baru, meski dalam banyak hal nampaknya pembuat cerita film ini mau menampilkan keadaan yang buruk saat terjadinya kontak jenis keempat ini.
Surabaya, 19 November 2009
nur agustinus
Kalau Anda mengharap akan melihat sosok alien atau UFO dalam film ini, Anda akan kecewa. Film ini dibuat seakan-akan kisah nyata, namun saya meragukan itu terjadi karena sejauh ini tidak ada pembahasan kasus alien abduction yang disebutkan di film ini. Film ini bergaya model seperti dokumenter, bahkan menampilkan dua sosok yang diperankan oleh bintang film, serta sosok lain yang dianggap "orang yang sebenarnya". Tema yang diangkat jelas alien abduction, dan si pemeran utama adalah psikolog yang melakukan hipnoterapi terhadap beberapa kliennya yang mengalami susah tidur dan menceritakan pertemuan dengan makhluk aneh.
Film ini agak mirip dengan film-film sebelumnya seperti Night Skies, walau di sini tidak ada sosok alien yang nampak sebab saat "kedatangan" videonya selalu mengalami gangguan sehingga tidak terekam. Namun maksud saya adalah, sosok yang menculik ini bisa dipersepsikan sebagai makhluk yang buruk. Film ini juga mencoba mengangkat seorang ahli sumeria yang memberi penjelasan tentang kehadiran makhluk cerdas di masa lalu (sekitar 4000 SM).
Film ini tidak mengutamakan alur cerita dan bergaya ala Blair Witch Project dan Cloverfield. Kalau Anda tidak tertarik soal alien abduction secara serius, film ini akan sangat tidak menarik karena bukan tergolong film untuk hiburan. Sebagai sebuah film thriller, juga tidak pas karena tidak mencekam. Bagi yang pernah mengalami pengalaman serupa, film ini akan memberi pemahanan baru, meski dalam banyak hal nampaknya pembuat cerita film ini mau menampilkan keadaan yang buruk saat terjadinya kontak jenis keempat ini.
Surabaya, 19 November 2009
nur agustinus