Apa itu slow
moving product dan fast moving product. Kalau kita menjalankan usaha ritel, hal ini harus diperhatikan dengan baik. Produk di sebuah toko
memang ada yang termasuk cepat bergerak dan ada yang lambat. Apa
maksudnya? Nah, saya beri tugas ya... Minggu nanti kalau pas jalan-jalan
atau waktu libur, coba amati sebuah toko. Misalnya 7-eleven. Nah, lihat
dengan seksama, barang apa yang paling sering dibeli oleh pelanggan.
Mungkin misalnya adalah "air mineral". Nah ini berarti, air mineral itu
adalah produk yang sifatnya fast moving. Mungkin ada produk yang jarang
sekali dibeli. Sebut saja mungkin mereka juga jual mainan boneka. Maka
orang yang beli boneka di sana, walau ada, tapi jarang. Maka boneka ini
menjadi slow moving. Tapi ingat, barang yang slow moving di
sebuah toko, bisa menjadi fast moving di toko yang lain. Misalnya,
kalau boneka itu dijual di toko mainan, mungkin akan menjadi fast
moving.
Untuk lebih paham, saya minta teman-teman adakan survei dan amati sebuah toko ya, dan lihat barang apa saja yang banyak dibeli dan barang yang jarang dibeli. Lalu perhatikan juga, barang yang banyak dibeli ini, posisi meletakkannya bagaimana/di mana, demikian juga yang slow moving. Coba pelajari cara mereka menatat barang-barang dagangannya.
Nah, ada juga barang yang saat tertentu fast moving, tapi saat lain menjadi slow moving. Misalnya, saat perayaan hari raya tertentu, produk kue bulan menjadi fast moving, tapi di hari lain menjadi slow moving. Atau, saat anak-anak mau masuk sekolah, maka buku tulis menjadi fast moving, tapi ketika sudah lewat masa itu, buku menjadi slow moving. Ini penting untuk menjaga persediaan barang, jangan sampai saat barang itu fast moving, kita kehabisan stok. Atau sebaliknya, menumpuk banyak stok, sementara barangnya slow moving.
Untuk lebih paham, saya minta teman-teman adakan survei dan amati sebuah toko ya, dan lihat barang apa saja yang banyak dibeli dan barang yang jarang dibeli. Lalu perhatikan juga, barang yang banyak dibeli ini, posisi meletakkannya bagaimana/di mana, demikian juga yang slow moving. Coba pelajari cara mereka menatat barang-barang dagangannya.
Nah, ada juga barang yang saat tertentu fast moving, tapi saat lain menjadi slow moving. Misalnya, saat perayaan hari raya tertentu, produk kue bulan menjadi fast moving, tapi di hari lain menjadi slow moving. Atau, saat anak-anak mau masuk sekolah, maka buku tulis menjadi fast moving, tapi ketika sudah lewat masa itu, buku menjadi slow moving. Ini penting untuk menjaga persediaan barang, jangan sampai saat barang itu fast moving, kita kehabisan stok. Atau sebaliknya, menumpuk banyak stok, sementara barangnya slow moving.